Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Motor Monster Kawasaki,V-Twin - Vulcan 2000

Kawasaki Vulcan 2000 Monster V-Twin

Cruiser berkapasitas mesin besar memang identik dengan motor-motor buatan Amerika. Sebut saja seperti brand Harley Davidson, Victory Motorcycle maupun Indian. Rata-rata mereka memproduksi cruiser bermesin V-Twin dengan kapasitas mulai dari 800cc sampai 1.800cc. 

Namun apakah ada pabrikan selain Amerika yang juga pernah membuat cruiser super besar seperti ini? Jawabannya, tentu saja ada! Salah satu pabrikan Jepang yang mencoba menyaingi dominasi cruiser V-Twin Amerika ini adalah Kawasaki.

Pabrikan Jepang yang terkenal dengan ciri khas warna hijaunya ini pernah meluncurkan cruiser bermesin V-Twin jumbo, yaitu Kawasaki Vulcan 2.000. Kawasaki vulcan 2.000 diluncurkan pertama kali pada tahun 2004. 

Dalam rangka merambah pasar Amerika untuk bersaing dengan produk cruiser line-up negeri Paman Sam, Kawasaki menghadirkan sebuah motor bergaya cruiser klasik dengan jok tempat duduk rendah, stang lebar dan rileks, headlamp bulat serta dihiasi aksen krom di beberapa bagian / part.

Enggak nanggung-nanggung, Kawasaki telah menyematkan mesin berkapasitas 2.053cc berkonfigurasi V-Twin. Itu artinya tiap silinder mesin ini berisi 1.026,5cc. Piston yang digunakan motor ini mempunyai diameter 103mm, sementara struknya super panjang yaitu 123,2mm. 

Bisa dikatakan mesin dari Kawasaki Vulcan 2.000 adalah mesin V-Twin dengan kapasitas terbesar di dunia. Bahkan hingga sekarang belum ada motor buatan pabrikan lain yang sanggup menyaingi kapasitas mesin V-Twin Vulcan 2.000 ini.

Mesin ini dilengkapi dengan 4-klep persilinder, OHV Dual camsaft penggerak pushrod layaknya mesin Harley, pengkabutan bahan bakarnya sudah full injection dengan Thorttle body dua buah berukuran 46mm serta transmisinya 5 percepatan.

Mesin ini diklaim mampu menyemburkan tenaga 116 HP di 5.000 Rpm serta torsi pada 180 Nm pada 3.000 Rpm. Horse power-nya memang biasa-biasa saja untuk ukuran kapasitas mesin sebesar ini. Namun torsinya benar-benar torsi yang luar biasa gendeng untuk ukuran sebuah sepeda motor. 

Bisa dibayangin tuh, ketika motor 150cc yang umum digunakan berada di putaran mesin 3.000 Rpm masih lari dikisaran 30 Km/Jam, torsi Kawasaki Vulcan 2.000 justru sudah keluar semua dikisaran Rpm tersebut.

Menurut ulasan dari majalah ternama di Amerika, sangking besarnya torsi ini akselerasi di gigi 1, 2, 3 dan seterusnya sama sekali tidak ada bedanya. Dan ini merupakan sebuah sensasi berkendara yang tak bisa ditemukan pada motor lain.

Untuk menopang cruiser jumbo ini, Kawasaki telah menyematkan suspensi belakang monoshock, lalu suspensi depan memakai tipe telescopic berukuran 49mm yang sudah paten alias nggak bisa disetting reborn, kompresi dan lain-lain. Meskipun demikian suspensi ini sangatlah mumpuni, stabil dan mampu meredam berbagai medan dengan nyaman.  

Kapasitas tanki bahan bakarnya juga cukup besar mampu menampung sebanyak 20,8 liter bahan bakar, sehingga pengendara tidak perlu khawatir bolak-balik isi bensin. Tinggal diisi full tank maka 2 hingga 3 provinsi dapat terlampaui.

Untuk sektor kaki-kaki, Kawasaki Vulcan 2.000 menggunakan velg almunium cor dengan diameter 16 inchi depan belakang. Roda depan dibalut ban 150/80, lalu ban belakang berukuran 200/60. Kedua roda dipadukan bersama pengereman cakram depan double disc brake caliper 4-Piston dan belakang cakram tunggal dengan kaliper 2-piston. 

Meski secara performa torsinya cukup besar namun disisi lain bobot motor ini juga terbilang sangat berat, di mana bobot keringnya saja adalah 332 kg. Jadi cara bawanya nggak bisa sembarangan.

Sayangnya, masa bakti Kawasaki Vulcan 2.000 tidaklah lama. Pada tahun 2010 Kawasaki telah menghentikan produksi cruiser V-Twin jumbonya ini. Namun kalau masih ada yang ingin membeli Vulcan series, Kawasaki masih menyisakan beberapa adik dari Vulcan 2.000 ini. Di antaranya seperti Vulcan-S Vulcan 900 serta Vulcan 1.700.


Oke, itu dia pembahasan tentang motor monster V-Twin dari Kawasaki. Jangan lupa untuk membaca artikel kami yang lainnya. Terima kasih dan semoga sehat selalu.



Sumber: Bang Rossi

whyushack
whyushack Seorang Pemalas yang Menulis